gadget

<a href="http://firstcounter.com" style="font-size:8px;">online counter</a><br>
<a href="http://firstcounter.com">
<img src="http://firstcounter.com/count.php?c_style=94&id=1353645886" border=0 alt="online counter">
</a><br>
 daftar pengunjung http://firstcounter.com/getcode.php?style=94&start=0&act=GET+CODE

<object width="492" height="550"><param name="animation" value="file"><embed src= "http://www.khemer.com/files/4bbcc486cb73f1bc.swf" width="492" height="550"></embed></object>

games http://www.khemer.com/media/324/Mario_Castle_Bowling/

<style type="text/css">body, a:hover {cursor: url(http://ani.cursors-4u.net/cursors/cur-11/cur1074.cur), progress !important;}</style><a href="http://www.cursors-4u.com/cursor/2012/06/13/multicursor.html" target="_blank" title="Multicursor"><img src="http://cur.cursors-4u.net/cursor.png" border="0" alt="Multicursor" style="position:absolute; top: 0px; right: 0px;" /></a>

cursor


calendar

Diskusi

http://jhens-fernando.blogspot.com/2011/11/berinteraksi-sosial-melalui-diskusi.html

 

Diskusi adalah sebuah interaksi komunikasi antara dua orang atau lebih/kelompok. Biasanya komunikasi antara mereka/kelompok tersebut berupa salah satu ilmu atau pengetahuan dasar yang akhirnya akan memberikan rasa pemahaman yang baik dan benar. Diskusi bisa berupa apa saja yang awalnya disebut topik. Dari topik inilah diskusi berkembang dan diperbincangkan yang pada akhirnya akan menghasilkan suatu pemahaman dari topik tersebut.

Pelaksanaan diskusi terdiri atas :

1. Ketua diskusi
2. Sekretaris
3. Narasumber
4. Pesera diskusi

Macam-macam diskusi

 1. Seminar Pertemuan para pakar yang berusaha mendapatkan kata sepakat mengenai suatu hal.

2. Sarasehan/Simposium Pertemuan yang diselenggarakan untuk mendengarkan pendapat prasaran para ahli mengenai suatu hal/masalah dalam bidang tertentu.

3. Lokakarya/Sanggar Kerja Pertemuan yang membahas suatu karya.

4. Santiaji Pertemuan yang diselenggarakan untuk memberikan pengarahan singkat menjalang pelaksanaan kegiatan.

5. Muktamar Pertemuan para wakil organisasi mengambil keputusan mengenai suatu masalah yang dihadapi bersama.

 6. Konferensi Pertemuan untuk berdiskusi mengenai suatu masalah yang dihadapi bersama.

7. Diskusi Panel Diskusi yang dilangsungkan oleh panelis dan disaksikan/dihadiri oleh beberapa pendengar, serta diatur oleh seorang moderator.

8. Diskusi Kelompok Penyelesaian masalah dengan melibat kan kelompok-kelompok kecil

Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Diskusi

Drama

http://www.romadhon-byar.com/2011/05/drama-singkat-gagal-diskusi.html

Drama (Yunani Kuno: δρᾶμα) adalah satu bentuk karya sastra yang memiliki bagian untuk diperankan oleh aktor. Kosakata ini berasal dari Bahasa Yunani yang berarti "aksi", "perbuatan".
Drama bisa diwujudkan dengan berbagai media: di atas panggung, film, dan atau televisi. Drama juga terkadang dikombinasikan dengan musik dan tarian, sebagaimana sebuah opera (lihat melodrama).

Unsur-unsur drama :

A.   Plot/ alur

Plot dalam drama tdk jauh beda dengan plot yang ada di roman atau novel. Hanya saja plot dalam dram dibagi dalam babak-babak dan adegan-adegan

B.   Tokoh dan karakter

Tokoh adalah pelaku yg mengerakkan plot. Dalam drama, tokoh diperagakan oleh actor.

C.   Percakapan

Percakapan dalam drama dibagi atas :

·        Prolog

·        Monolog

·        Dialog

·        Epilog

D.   Latar dan Setting

Latar atu setting adalah penjelas tentang suasana tempat dan waktu yang ada dalam pertunjukkan drama tsb.

E.    Gerak atau aksion

Dibedakan atas :

·        Mimik

·        Pantu mimic

·        blocking

F.    Tata busana dan tata rias

G.   Tata panggung

Sumber :http://id.wikipedia.org/wiki/Drama

Laporan

http://hqsa.blogspot.com/2012/04/contoh-pendahuluan-laporan-kkn.html

A.   Pengertian Laporan

Laporan adalah suatu cara komunikasi sejenis dokumen yang berisikan paparan peristiwa/ kegiatan yang telah dilakukan seseorang / suatu badan atas dasar tanggung jawab yang dibebankan kepadanya. Karena laporan yang dimaksud sering berbentuk tertulis, maka dapat pula dikatakan laporan adalah semacam dokumen yang menyampaikan informasi mengenai suatu fakat yang telah dialami/ diselidiki.

 

B.   Ciri-ciri laporan yang baik :

·        Ditulis dalam bahasa yang baik dan jelas, tidak menimbulkan salah pengertian.

·        Disertai dengan data yang akurat dan meyakinkan.

·        Menarik dan enak dibaca.

 

C.   Bentuk-bentuk laporan :

·        Laporan berbentuk formulir isian

Ditulis dalam blangko daftar isian, bersifat rutin.

·        Laporan berbentuk surat

Nada dan pendekatannya bersifat pribadi. Bentuknya biasanya lebih panjang daripada surat biasa.

·        Laporan Memorandum

Sepert surat, tapi isinya lebih singkat. Biasanya, digunakan dalam hubungan kerja antara atasan dengan bawahan.

·        Laporan perkembangan

Jenis laporan yang bertujuan untuk menyampaikan perkembangan /perubahan atas suatu kegiatan yang tengah dilakukan dalam mencapai suatu sasaran yang telah ditentukan.

·        Laporan keadaan

·        Sejenis laporan yang menggambarkan suatu kondisi/ keadaan sesuatu hal sampai pada waktu dilaporkan

 

D.   Struktur Laporan

·        Judul

·        Kata pengantar

·        Daftar isi

·        Pendahuluan

·        Isi

·        Simuplan dan saran

·        Daftar pustaka

·        Lampiran-lampiran

Pengumuman

A.   Pengertian Pengumuman

Pengumuman merupakan suatu bentuk penyampaian informasi yang ditunjukkan kepada khalayak. Isi yang dikemukakan bersifat terbuka. Karena ditunjukkan kepada khalayak luas, maka pengumuman harus menghindari penggunaan kata-kata yang sifatnya teknis. Kata/ kalimat tersebut harus dapat dipahami oleh berbagai kalangan.

http://www.sisminbakum.go.id/peraturan/Data/pengumuman.php?n=pengumuman_ahu2um010156

 

B.   Sistematika Pengumuman

1.     Judul “Pengumuman”

2.     Isi

·        Sasaran Pengumuman

·        Jelas

Pesan yang disampaikan penulis mudah dipahami pembaca

·        Lengkap

Pengumuman yang dimuat lengkap dengan waktu, tempat, tata cara kegiatan.

·        Komunikatif

Bahasa yang digunakan harus menarik, bersahabat dengan pembaca.

·        Tempat dan tanggal

·        Tanda tangan

·        Nam dan jabatan pembuat

Puisi

         

Puisi adalah karya sastra yang mengutamakan keindahan pilihan kata dan bunyi. Puisi memiliki beberapa jenis. Jenis yang pertama adalah puisi lama, puisi baru, dan puisi modern . Adapun hadir puisi-puisi lainnya yang berkembang yang disebut kontemporer.

          Berikut ini penjelasan terhadap jenis-jenis puisi yang telah disebutkan di atas:

A.    Puisi Lama (sebelum tahun 20-an)

Contoh : Pantun, syair, mantra, karmina, dan gurindam.

B.   Puisi Baru ( tahun 20-an )

Contoh : Sonela, quint, dan lain-lain.

C.   Puisi Modern ( tahun 45-an )

Contoh : dipelopori oleh Chairil Anwar

 

Perbedaan Puisi Lama, Baru, dan Modern

Lama, Baru	Modern
·        Terikat oleh bentuk atau struktur ·        Suku kata ·        Baris ·        Bait ·        Sajak/ rima	·        Mengutamakan isi puisi (merasa lebih mendalam)

 

Unsur  Intrinsik Puisi :

a)     Lahiriah : pilihan kata (diksi), gaya bahasa (majas), pengindraan (citraan), bunyi (rima), dan tampilan (topografi).

b)    Batiniah : tema, pesan,(amanat) , sikap penyair (nada), dan perasaan (suasana).

Penjelasan intrinsik puisi :

1.     Pilihan kata (diksi)

Diksi adalah kata-kata yang tertulis dan terpilih dalam puisi yang akan menimbulkan feel keindahan dan menghidupkan imajinasi pembaca , sehingga dapat disebut diksi yang puitis.

2.     Gaya Bahasa (majas)

Majas yang sering muncul adalah personifikasi. Majas adalah bahasa yang mengandung makna kias yang menghidupkan dan membangkitkan daya tarik. Majas ada lima jenis, yaitu :

·        Majas Perbandingan

·        Majas Pertentangan

·        Majas pertautan

·        Majas Penegasan

·        Majas sindiran

3.     Penginderaan (citraan)

Citraan dibedakan menjadi:

·        Visual (contoh : bulan sabit terkait)

·        Auditif (contoh : burung kolik menyanyikan)

·        Gerak (contoh : semak-semak)

4.     Rima/ Bunyi

Rima dibedakan menjadi dua, yaitu :

·        Rima asonasi

·        Rima aliterasi

5.     Tampilan/ tipografi

Tipografi adalah gaya peletakan setiap bait-bait dalam sebuah karangan puisi dan menampilkan indicator-indikator lainnya untuk memperindah.

6.     Tema

Tema adalah gagasan pikiran yang dikemukakan penyair.

7.     Pesan (amanat)

Pesan yang terkandung dalam puisi biasanya tidak disadari oleh penyair.

Penghayatan terhadap amanat /pesan bersifat :

·        Subjektif

·        Bergantung pada latar belakang pengetahuan dan pengalaman.

Semoga dapat membantu anda dalam membuat puisi !! :D